Bahasa karo-nya kata: cepat jangan lama lama
Berikut terjemahan dari cepat jangan lama lama:
atup ola usang usang
cepat = atup, cepat, jengas, kotep, kotes, kotip, lampas, pedas
jangan = ola, ula, ulang
lama = usang
lama = usang
jangan = ola, ula, ulang
lama = usang
lama = usang
sudah tidak heran kan: anggo ape lihlih jeh
Cuci piring: basuh capah
Rumah jabu rumah: rumah rumah rumah
nakan nakan: nasi nasi
lau lau: air air
Ula sempat aku merawa sengget kam kena: jangan kesempatan saya kuat terkejut kamu, engkau kena, orang kedua jamak, kamu
bere bere ku: harusnya harusnya kata ganti milik orang I tunggal, ke (sebagai kata depan), kepada
si lalap: si (kata sandang), se (menunjukkan arti satu), yang sering, selalu
arah aku: sebelah saya
Lalit si man: tidak ada si (kata sandang), se (menunjukkan arti satu), yang makan, untuk
Si tukang mbencut: si (kata sandang), se (menunjukkan arti satu), yang tukang merajuk
Si tukang nembeh: si (kata sandang), se (menunjukkan arti satu), yang tukang merajuk
lit sada: ada satu
tenang, kita pagi labo i rumah: tenang kita besok tidak di rumah
Lit apah: ada apa
Bagus lah kalau udah: undes kap ade Nggo
Malas makan: kisat alang
Magin kari kam: demam, diserang penyakit nanti kamu, engkau
Melala mejile: banyak cantik
Kuh kerina: terkumpul, terhimpun, lengkap, komplit (misalnya ramuan-ramuan yang diperlukan untuk sesuatu) semuanya
Jalan saja: jalan orang yang polos pikirannya
Mbiar aku bandu: takut saya untukmu
Lape mulih kerina: tempat berteduh cerai, kembali semuanya
Tuhan berkati: dibata pasu
Saya pakai: aku ale
Kalak adon liat kalak adon: orang, kata ganti orang III, jamak, mereka gila bagus atau pandai dalam memakai pakaian orang, kata ganti orang III, jamak, mereka gila
Ula ban : jangan buat
Teman ndu: teman kamu, engkau, dirimu
Juma na: ladang akhiran nya, ia
Tidak di kasih main: ape i lias agat
Cuci piring: basuh capah
Rumah jabu rumah: rumah rumah rumah
nakan nakan: nasi nasi
lau lau: air air
Ula sempat aku merawa sengget kam kena: jangan kesempatan saya kuat terkejut kamu, engkau kena, orang kedua jamak, kamu
bere bere ku: harusnya harusnya kata ganti milik orang I tunggal, ke (sebagai kata depan), kepada
si lalap: si (kata sandang), se (menunjukkan arti satu), yang sering, selalu
arah aku: sebelah saya
Lalit si man: tidak ada si (kata sandang), se (menunjukkan arti satu), yang makan, untuk
Si tukang mbencut: si (kata sandang), se (menunjukkan arti satu), yang tukang merajuk
Si tukang nembeh: si (kata sandang), se (menunjukkan arti satu), yang tukang merajuk
lit sada: ada satu
tenang, kita pagi labo i rumah: tenang kita besok tidak di rumah
Lit apah: ada apa
Bagus lah kalau udah: undes kap ade Nggo
Malas makan: kisat alang
Magin kari kam: demam, diserang penyakit nanti kamu, engkau
Melala mejile: banyak cantik
Kuh kerina: terkumpul, terhimpun, lengkap, komplit (misalnya ramuan-ramuan yang diperlukan untuk sesuatu) semuanya
Jalan saja: jalan orang yang polos pikirannya
Mbiar aku bandu: takut saya untukmu
Lape mulih kerina: tempat berteduh cerai, kembali semuanya
Tuhan berkati: dibata pasu
Saya pakai: aku ale
Kalak adon liat kalak adon: orang, kata ganti orang III, jamak, mereka gila bagus atau pandai dalam memakai pakaian orang, kata ganti orang III, jamak, mereka gila
Ula ban : jangan buat
Teman ndu: teman kamu, engkau, dirimu
Juma na: ladang akhiran nya, ia
Tidak di kasih main: ape i lias agat