Bahasa indonesia-nya kata: Lit uga kap ndu
Berikut terjemahan dari Lit uga kap ndu :
ada bagaimana lah kamu, engkau, dirimu
Ue Lalit: ya tidak ada
aku cinta kamu sampai kita tua: saya sejenis pekong yang gatal kau tempat burung bertengger pada pohon kayu kita abang yang tertua
Kosong delapan : lume ualuh
ada pakai: lit ale
Ula lalap merawa: jangan sering, selalu kuat
Iya bapa: yah (kata seru) bapak, ayah
Jula jula: tarik-tarikan tarik-tarikan
Nggo mulih aku: udah cerai, kembali saya
dung dung: selesai selesai
Gestung bas: memarakkan di dalam
Anggo pelpel kerina: sudah kumpul semuanya
Sudah kumpul semuanya: anggo pelpel kerina
adi ras nande biring : kalau, henti bersama-sama ibu lebih hitam
Lemas sayang: kote keleng
Candu sayang: cande keleng
Lit uga kap ndu turang: ada bagaimana lah kamu, engkau, dirimu saudara
Ue lalit Lit uga kap ndu turang: ya tidak ada ada bagaimana lah kamu, engkau, dirimu saudara
Ula kari kira ndu: jangan nanti hitung kamu, engkau, dirimu
La kin lit: tidak kah, yang, merangan ada
Lalit serpi na: tidak ada duit akhiran nya, ia
biasa itu: gelgel adah
sudah biasa itu: anggo gelgel adah
Kai tutur ku: apa, sangat, sekali berkenalan kata ganti milik orang I tunggal, ke (sebagai kata depan), kepada
Kai tutur ku man bandu: apa, sangat, sekali berkenalan kata ganti milik orang I tunggal, ke (sebagai kata depan), kepada makan, untuk untukmu
Beru kai kin kam: betina apa, sangat, sekali kah, yang, merangan kamu, engkau
Mabo beru karo: bukan betina nama salah satu subsuku Batak
Mabo kalak karo: bukan orang, kata ganti orang III, jamak, mereka nama salah satu subsuku Batak
Me ikut: kan, ya (kt seru) ikut, sejenis pohon yang tumbuh di hutan dan daunnya sangat lebat dan pohonnya besar-besar
Aku bage na banci kari : saya begitu akhiran nya, ia boleh nanti
Aku bage na banci kari: saya begitu akhiran nya, ia boleh nanti
aku cinta kamu sampai kita tua: saya sejenis pekong yang gatal kau tempat burung bertengger pada pohon kayu kita abang yang tertua
Kosong delapan : lume ualuh
ada pakai: lit ale
Ula lalap merawa: jangan sering, selalu kuat
Iya bapa: yah (kata seru) bapak, ayah
Jula jula: tarik-tarikan tarik-tarikan
Nggo mulih aku: udah cerai, kembali saya
dung dung: selesai selesai
Gestung bas: memarakkan di dalam
Anggo pelpel kerina: sudah kumpul semuanya
Sudah kumpul semuanya: anggo pelpel kerina
adi ras nande biring : kalau, henti bersama-sama ibu lebih hitam
Lemas sayang: kote keleng
Candu sayang: cande keleng
Lit uga kap ndu turang: ada bagaimana lah kamu, engkau, dirimu saudara
Ue lalit Lit uga kap ndu turang: ya tidak ada ada bagaimana lah kamu, engkau, dirimu saudara
Ula kari kira ndu: jangan nanti hitung kamu, engkau, dirimu
La kin lit: tidak kah, yang, merangan ada
Lalit serpi na: tidak ada duit akhiran nya, ia
biasa itu: gelgel adah
sudah biasa itu: anggo gelgel adah
Kai tutur ku: apa, sangat, sekali berkenalan kata ganti milik orang I tunggal, ke (sebagai kata depan), kepada
Kai tutur ku man bandu: apa, sangat, sekali berkenalan kata ganti milik orang I tunggal, ke (sebagai kata depan), kepada makan, untuk untukmu
Beru kai kin kam: betina apa, sangat, sekali kah, yang, merangan kamu, engkau
Mabo beru karo: bukan betina nama salah satu subsuku Batak
Mabo kalak karo: bukan orang, kata ganti orang III, jamak, mereka nama salah satu subsuku Batak
Me ikut: kan, ya (kt seru) ikut, sejenis pohon yang tumbuh di hutan dan daunnya sangat lebat dan pohonnya besar-besar
Aku bage na banci kari : saya begitu akhiran nya, ia boleh nanti
Aku bage na banci kari: saya begitu akhiran nya, ia boleh nanti